Tulungagung – Sisi unik selalu mewarnai pelaksanaan Wisuda ke-27 Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Tulungagung yang digelar dengan cara drive thru, mulai dari yang mengendarai sepeda onthel, mobil lawas, dokar dan lainnya. Namun tak hanya itu, suasana duka dan haru pun sempat mewarnai pelaksanaan wisuda tersebut, pasalnya di hari keempat atau terakhir pada Sabtu (14/11/2020) salah seorang peserta wisuda bernama Ahmad Cholil dari program studi Manajemen Pendidikan Islam membawa foto ibunya yang belum genap empat puluh hari meninggal.

Saat ditemui sebelum prosesi wisuda, Ahmad Cholil mengaku bahwa dia sengaja membawa foto ibunya karena sebelum meninggal rencananya akan mendampingi dia untuk diwisuda.

“Ini sebagai simbolik, bahwa ibu saya masih ikut mendampingi saya saat diwisuda,” katanya denga raut wajah yang masih menampakkan duka.

Tulungagung - Ingin tampil beda saat ikut Wisuda Drive Thru terus menggejala di Wisuda ke-27 Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Tulungagung. Di hari ketiga pelaksanaannya pada hari Kamis (12/11/2020) salah seorang peserta wisuda bernama Wisana Safiq dari program studi Pendidikan Agama Islam mengendarai dokar saat wisuda. 

Saat ditemui sebelum prosesi wisuda, Safiq mengatakan bahwa dia sengaja memakai dokar karena ingin tampil beda. Peserta wisuda yang asli asal Lampung ini pun akhirnya menyewa dokar tersebut dari salah seorang pemilik dokar yang biasa beroperasi di Taman Aloon-Aloon Tulungagung.