| Artikel
|
Sabtu, 09 Maret 2024 12:36
Tulungagung --- Universitas Islam Negeri Sayyid Ali Rahmatullah (UIN SATU) Tulungagung menggelar wisuda ke 38 pada Sabtu, 09 Maret 2024, di Halaman Gedung KH Arief Mustaqiem UIN SATU Tulungagung.
Wisuda menjadi momen paling membahagiakan sebagai ungkapan keberhasilan dalam menyelesaikan studi. Sebanyak 1.076 lulusan wisudawan dan wisudawati yang terdiri dari 1.029 Program Sarjana dari 4 fakultas; Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI), Fakultas Syariah dan Ilmu Hukum (FASIH), Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK), Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah (FUAD), serta 10 orang dari Program Doktor di Pascasarjana UIN Satu Tulungagung dan 37 wisudawan dan wisudawati dari Program Magister.
Prof Dr H Abdul Aziz, selaku rektor, mengucapkan selamat kepada seluruh wisudawan dan wisudawati yang telah berhasil menuntaskan studi dan menyandang gelar.
Ditengah-tengah sambutannya, Rektor menyampaikan pesan kepada seluruh wisudawan dan wisudawati, untuk menjadi menjadi sarjana yang SMART!
“Jadilah wisudawan, jadilah sarjana yang SMART.”
S yang berarti syukuri, mensyukuri hal sekecil apapun pasti akan menjadi berkah. M berarti mandiri, menjadi sarjana yang mandiri dalam kehidupan. A berati Amanah, menjadi sarjanan yang berilmu, maka sampaikan ilmu kepada masyarakat. R berati reflektif, menjadi sarjana yang harus membayangkan besok, sekarang, dan masa yang akan datang harus melakukan apa, dan yang terakhir, T berarti tanggung jawab, menjadi sarjana yang bertanggung jawab terhadap nusa, bangsa, agama, terutama orang tua.
Rektor mengajak kepada seluruh wisudawan dan wisudawati untuk menjadi sarjana yang tidak hanya cerdas dalam intelektual akademis, tetapi juga menjadi sarjana yang pandai bersyukur, pribadi mandiri yang tidak bergantung kepada siapapun, sarjana yang memandang luas ke depan, serta bertanggung jawab dalam segala hal.
Rektor berharap, semoga ilmu para wisudawan dan wisudawati yang telah didapat menjadi berkah dan bermanfaat.
Dalam momen wisuda yang membahagiakan ini, terdapat satu mahasiswa berkebutuhan khusus yang telah berhasil menyandang gelar Sarjana, bernama Muhammad Nando Izudin Al Karimi dari Prodi PGMI. Hal ini menjadi sebuah motivasi kepada seluruh mahasiswa yang masih berjuang untuk dapat menyandang gelar sarjana untuk tetap semangat dan tidak mudah menyerah dalam menggapai mimpinya.(lusi)
