Selasa, 27 Februari 2024 12:57
Print
Kediri --- Universitas Islam Negeri Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung (UIN SATU Tulungagung) kembali mengadakan Upgrading bagi organisasi kemahasiswaan. Pelatihan ini dilaksanakan selama 3 hari mulai 26 hingga 28 Februari 2024 di Fave Hotel, Kediri. Pada tahun ini tema yang diusung adalah “Upgrading Kepemimpinan dan Moderasi Beragama Bagi Organisasi Kemahasiswaan UIN Sayyid Ali rahmatullah Tulungagung”.
 
Hadir dalam acara pembukaan, Kasubdit Sarpras dan Kemahasiswaan Kemenag RI, Nur Shoib, M.H., Rektor UIN Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung, Prof. Dr. H. Abd. Aziz, M.Pd.I., para Wakil Rektor, Kepala Biro AUPK, dan para Wakil Dekan III. Hadir pula para pembina ormawa serta seluruh peserta upgrading dari pengurus ormawa.
 
Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan, Alumni, dan Kerjasama, Prof. Dr. H. Syamsun Ni'am, M. Ag. Dalam laporannya menyampaikan bahwa ini adalah kegiatan upgrading kedua bagi para pengurus ormawa. Selain itu, Guru besar bidang ilmu Metodologi Studi Islam ini juga menyampaikan bahwa ada 4 materi yang akan disampaikan dalam upgrading kali ini.
 
“Pada kegiatan ini peserta akan mendapatkan 4 materi umum, yaitu moderasi beragama, tata persuratan, pelaporan kegiatan, dan kepemimpinan,” ujarnya.
 
Rektor UIN Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung, Prof. Dr. H. Abd. Aziz, M. Pd.I. berkesempatan membuka kegiatan sekaligus menyampaikan pengarahan secara langsung. Pada kesempatan ini, Rektor berpesan kepada para para peserta bahwa mahasiswa selaku aktivis harus mempunyai prinsip bahwa niatan awal mereka masuk perguruan tinggi adalah untuk kuliah.
 
“Yang kedua, para pengurus ormawa harus memegang prinsip kebermanfaatan dan menjadi motivasi bagi mahasiswa lain lewat penguatan leadership,” pesan Rektor.
 
Selain itu, Guru Besar bidang Ilmu Teknologi Pembelajaran ini juga berpesan agar para mahasiswa terus mengembangkan kemampuan leadership. Rektor menyampaikan agar para mahasiswa menguasai public speaking, bahasa asing, menguasai IT, dan membangun networking. Hal-hal ini yang menjadi pembeda dengan mahasiswa non aktivis.
 
Setelah pembukaan acara dilanjutkan dengan materi yang disampaikan oleh Kasubdit Sarpras dan Kemahasiswaan, Nur Shoib. M.H. dengan tema "Revitalisasi Organisasi Kemahasiswaan dalam Peningkatan Kompetensi Kepemimpinan dan Softskill Mahasiswa". Pria kelahiran Pati ini menekankan kembali poin yang telah disampaikan oleh Rektor, seperti kepemimpinan dan networking yang harus dimiliki seorang pemimpin.
 
Selain itu, beliau juga menyampaikan kemampuan berbahasa asing penting dimiliki oleh seorang pemimpin. Beberapa poin penting dalam materi yang disampaikan yakni manajemen organisasi, adaptif terhadap peradaban global, moderasi beragama yang menjadi tema upgrading tahun ini, serta bijak dan cerdas dalam bermedia sosial.
 
Pada akhir materi, Kasubdit memberi pesan pada seluruh peserta upgrading agar bisa sukses sebagai mahasiswa.
 
“Jangan pernah menyakiti hati orang tua, sehebat apapun kita, itu semua berkat doa orang tua” pesan Kasubdit.(ulil)