Artikel
|
Artikel
|
Tulungagung - UPT Pusat Ma’had al-Jami’ah Institut Agama Islam Negeri Tulungagung pada Senin (12/02/2018) menggelar rapat koordinasi awal pembelajaran madin semester genap tahun akademik 2017–2018. Hadir dalam acara ini rektor IAIN Tulungagung, Maftukhin, Mudir Ma’had al-Jami’ah IAIN Tulungagung, Muhammad Teguh Ridlwan, segenap murabbi dan asatidz Ma’had Al-Jami’ah dari HIMASAL, LP MA’ARIF, dan JAM’IYYATUL QURRA’ WA AL-HUFFADZ.
Rapat dibuka oleh Rektor IAIN Tulungagung, Maftukhin. Dalam sambutannya beliau menegaskan bahwa program madin yang dilaksanakan oleh IAIN Tulungagung adalah program yang berkelanjutan. Artinya bahwa program ini akan menjadi pilot project IAIN Tulungagung siapapun yang nantinya menjadi rektor.
“Karena itu program ini harus tetap dijalankan oleh pengelola dan diikuti oleh mahasiswa IAIN Tulungagung.” tegas Maftukhin.
Tulungagung - Untuk mengisi liburan semester gasal tahun akademik 2017-2018 ini,UPT PusatMa’had al-Jami’ah IAIN Tulungagung mengadakan dua agenda kegiatan, yakni Daurat al-Ta’lim al-Turatsiy dan Daurat Tahfidz al-Qur’an. Daurat al-Ta’lim al-Turatsiy dipusatkan di Kampus IAIN Tulungagung, di gedung Pascasarjana Lantai 4, sementara untuk Daurat Tahfidz al-Qur’an dipusatkan di Pondok Pesantren Bustanu ‘Usysyaqil Qur’an di Desa Kaliwungu Kecamatan Ngunut dibawah bimbingan Ustadz Ahmad Marzuqi, S.Th.I, M.Pd.I.
Daurat al-Ta’lim al-Turatsiy adalah program Ma’had al-Jami’ah yang memberikan wadah bagi santri ma’had untuk mendalami kajian kitab turats, yakni kitab klasik berbahasa Arab yang populer di kalangan pesantren dengan nama kitab kuning. Kegiatan ini diadakan sebagai respon atas masukan dan pengarahanrektor IAIN Tulungagung tentang perlunya diadakan kegiatan di sela libur kuliah bagi santri untuk memahami kitab-kitab turats sebagai upaya membekali santri saat kembali di daerah masing-masing.